Senin, 28 Mei 2012

Selasa, 15 Mei 2012

jurnal olahraga


TINGKAT KETERAMPILAN TEHNIK DASAR SEPAKBOLA LPI SMP 3 PONTIANAK TAHUN 2012
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012. Metode penelitian ini yang di gunakan adalah metode deskriptif, dengan pengumpulan data mengunakan tes tehnik dasar sepakbola Short Passed terbaik 7.33 dtk sedang 8.00 dtk dan kurang 8.02 dtk , Dribling ball terbaik 1.30 dtk sedang 2.01 dtk dan kurang 2.30 dtk, Running With the ball terbaik 1.03 dtk sedang 2.28 dtk dan kurang 2.30 dtk, Heading the ball terbaik 6m sedang 5m kurang 4.5m, Shoting at the ball terbaik 55 sedang 40 kurang 30, Thow In terbaik 13 m sedang 11 m kurang 8 m, populasi dalam penelitian ini siswa yang ikut LPI smp 3 pontianak yang berjumlah 20 pemain, pengambilan data melalui tes keterampilan mengunakan metode diskriptif.
Kata Kunci : Keterampilan Tehnik dasar sepakbola
PENDAHULUAN
Olahraga sepakbola adalah olahraga yang begitu banyak disukai, digemari oleh siapapun baik tua, muda, laki-laki bahkan perempuan. Permainan sepakbola seperti halnya semua kegiatan hidup manusia yang membentuk sikap jujur terhadap diri sendiri, sportivitas, fair play, bertangung jawab dan memberanikan diri untuk mengambil keputusan. Perkembangan sepakbola di Indonesia sekarang ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal tersebut dapat dilihat di berbagai penjuru kota maupun pelosok desa, sangat mudah menemukan orang yang bermain sepakbola. Sepakbola sangat digemari oleh masyarakat karena olahraga ini tidak mengenal umur, status sosial, dan jenis kelamin karena sekarang ini tidak hanya laki-laki saja yang memainkannya bahkan perempuan sudah banyak yang suka bermain sepakbola. Saat ini, sepakbola tidak hanya menjadi olahraga rekreasi saja tapi sudah menjadi olahraga prestasi.
 Sepakbola merupakan olahraga yang begitu indah penuh dengan kedamaian jika seseorang menikmati suatu pertandingan baik tingkat regional bahkan internasional yang memberikan kontribusi secara tidak langsung tanpa kita sadari bersama.sepakbola juga bisa meng hipnotis seseorang hinga tergila-gila bahkan sampai melebihi hal itu. Pada tahun 2009 baru terbentuk Liga Pendidikan Indonesia, walaupun pelaksanaan pembinaanya baru bisa terlaksana pada tahun 2010-2011. Maka setelah itu barulah LPI memiliki landasan hukum yang berasal dari nota kesepahaman antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan persatuan sepakbola seluruh Indonesia. Yang tertuang dalam surat nomor: 21/MPN/LL/2009, nomor: 0054/Menpora/2/2009, nomor: 01/II/2009 tanggal 22 Februari 2009, tentang Liga Pendidikan Indonesia dan surat keputusan bersama antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia nomor: 04/V/KB/2009, nomor: 018/Menpora/5/2009, nomor: SKEP/42/NH/ V/2009 tanggal 25 Mei 2009, tentang kepanitiaan nasional Liga Pendidikan Indonesia.
LPI merupakan bentuk simbiosme-mutualisme antara Kemendiknas, Kemenpora dan PSSI. Kemendiknas bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan pada dinas pemerintahan bidang pendidikan ditingkat kota atau kabupaten dan provinsi, pembinaan tenaga keolahragaan yang terkait dengan dunia pendidikan dan memberikan penghargaan beasiswa bagi pelajar berpestasi. Sedangkan kementerian pemuda dan olahraga memberikan dukungan dan fasilitas penunjang kegiatan program, pemberdayaan PPLP (Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar), PPLM (Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa) dan SKO (Sekolah Khusus Olahraga) dan pembinaan tenaga pelatih olahraga sepakbola untuk ditempatkan pada sentra pembinaan dan pelatihan olahraga.
Tehnik bermain sepakbola adalah semua gerakan- gerakan tanpa bola dan dengan bola (Sukatamsi, 1985:33), tehnik dasar pemain sepakbola LPI smp 3 pontianak sejauh ini masih kategori belum matang karena setiap pemain belum memahami tingkatan latihan seperti yang di sampaikan(Robert koger, 2005:13) ada tiga jenis tehnik permainan sepakbola yang harus anda sampaikan kepada para pemain yang pertama Foundation atau tehnik dasar,yang kedua intermediate tehnik lanjutan dan yang terakhir Game atau tehnik bermain. Sedangkan tingkatan Latihan yang baik harus diawali dari fundamental,besik, related, game situasion, dan game(Atiq, 2008:10) Pembinaan yang diberikan oleh manajemen juga baik di mulai setiap senin sampai hari jumat namun   pemain LPI smp 3 pontianak  kalo latihan masih kurang rasa keseriusan belum bisa dilakukan dengan baik bahkan pada saat treot, turnamen bahkan kompetisi liga LPI bulan maret sampai april tahun 2012 para pemain mengalami demam pangung sehinga tehnik yang dimiliki pada hilang di sebabkan kurangnya percaya diri dan adabtasi pada stadion psp dimana kompetisi tersebut diselangarakan. Smp 3 pontianak dari tiga pertandingan satu kali menang, satu kali kalah dan satu kali seri, hasil tersebut merupakan hasil yang baik karena sebelum di putarnya kompetisi hanya tiga minggu persiapan latihanya, beberapa faktor yang terjadi di pertandingan kelemahanya berlandasan di tehnik dasar sepakbola.





  METODE
Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskiptif dengan pengumpulan data mengunakan tes keterampilan tehnik dasar sepakbola, Sampel dalam penelitian ini seluruh siswa smp 3 pontianak kelahiran di bawah tahun 1998 yang masuk tim LPI smp 3 pontianak tahun 2012 sebanyak 20 pemain secara total sampling.
HASIL PENELITIAN
Hasil tes keterampilan tehnik sepakbola LPI smp 3 pontianak tahun 2012 skor terbaik dan terendah keterampilan tehnik dasar sepakbola  Short Passed terbaik7.33 dtk sedang 8.00 dtk dan kurang 8.02 dtk , Dribling ball terbaik 1.30 dtk sedang 2.01 dtk dan kurang 2.30 dtk, Running With the ball terbaik 1.03 dtk sedang 2.28 dtk dan kurang 2.30 dtk, Heading the ball terbaik 6m sedang 5m kurang 4.5m, Shoting at the ball terbaik 55 sedang 40 kurang 30, Thow In terbaik 13 m sedang 11 m kurang 8 m.
PEMBAHASAN
Tehnik dasar merupakan keterampilan pokok yang harus dikuasai untuk dapat berprestasi tinggi(Sucipto,dkk, 1999:38). Tehnik sepakbola merupakan besic dan fundamental pada permainan sepakbola secara keseluruhan yang mampu mengembangkan setiap pemain baik individu maupun umum yang mencakup dengan aspek gerak dasar, dalam permainan tidak mengalami kesulitan maka pemain di tuntut untuk paling tidak menguasai sedikit rangkaian beberapa tehnik yang memiliki koordinasi antar tehnik dasar.
(Timo Scheunemann,2005:33)Seperti yang telah dijabarkan sebelumnya  seseorang pemain yang berkualitas memiliki (1) Tehnik individu (2) Mental (3) pengertian permaianan yang memadai dan (4) fisik yang mendukung.
Proses latihan juga bisa kita katakan sebagai pendukung meningkatnya keterampilan tehnik dasar sepakbola jika memang pemain tersebut bisa bertangung jawab secara utuh. (Agus Salim, 2005:163)saat sekalian mendapatkan pengalaman dalam olahraga apa saja maka kemampuan akan meningkat dengan sendirinya. Ini terbukti dalam permaianan olahraga tim seperti sepakbola, yang dikarenakan peningkatan standar dari rekan tim dan lawan-lawan menuntut kemampuan kalian untuk tampil lebih baik.
Di tinjau dari bakat para pemain LPI smp 3 pontianak belum memenuhi sarat sebagai calon atlet tinggi dan berat badan para pemain LPI smp 3 pontianak kurang prima, bibit atau talenta sebenarnya bisa di kembangkan apa bila ada pembinaan yang berlanjut artinya berjenjang dan kontiyu sehingga bakat yang sudah ada bisa di raih dengan latihan terpgram,nutrisi yang sesuai dan rasa kesungguhan dalam melaksanakan sesi latihan.
Tehnik-tehnik dasar yang telah dilaksanakan memiliki satu kesatuan dalam permainan sepakbola seperti tehnik dribling dengan Running with the ball betujuan untuk permainan gaya serangan balik dengan kecepatan maksimal sehingga bisa memberikan kontibusi terhadap tehnik lain, Short Passed dan Shooting ball ini juga tehnik dasar yang bertujuan untuk mencetak goal dan memberikan akurat passing dalam ball posiseon ketika bola dalam sedang dimainkan, Sedangkan Throw in dan Heading bisa menjadi proses untuk meraih kemenangan dalam suatu pertandingan.
Dalam pengambilan hasil keterampilan tehnik dasar sepakbola pemain kurang serius untuk menjalankan item-item tes di sebabkan kurangnya persiapan menjelang pengambilan data-data, berdasarkan uraian tersebut tim pelatih selalu memberikan pematangan tehnik dasar baik di sela-sela libur melalui tugas.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka peneliti menyimpulakan sebagai berikut tes keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012 berada di kategori kurang.
Di Sarankan setiap pemain dan pelatih selalu ada koordinasi yang baik dalam menentukan program latihan yang maksimal, khusus pemain LPI smp 3 pontianak perlu kesunguhan dan disiplin Tinggi agar bisa menerima tehnik- tehnik dasar sepakbola dengan mudah yang sudah di bentuk model-model pelaksanaanya.
DAFTAR PUSTAKA
       Atiq Ahmad, 2009. Buku ajar sepakbola pontianak: PJKR
               Koger Robert, 2005. Latihan dasar Andal sepakbola remaja amerika serikat. Saka mitra kompetis
 R. Fauzi daral,2009. Tes keterampilan sepakbola.Jakarta: Pusat pengembangan kualitas       jasmani
Sucipto, dkk. 1999. Sepakbola .Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Salim Agus, 2005. Buku pintar sepakbola. Bandung: Nuans.
               Scheunneman Timo,2005.Dasar Sepakbola.Malang jawa timur:Dioma
       Sukatamsi, 1985.Tehnik dasar bermain sepakbola.solo: tiga serangkai
























TINGKAT KETERAMPILAN TEHNIK DASAR SEPAKBOLA LPI SMP 3 PONTIANAK TAHUN 2012
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012. Metode penelitian ini yang di gunakan adalah metode deskriptif, dengan pengumpulan data mengunakan tes tehnik dasar sepakbola Short Passed terbaik 7.33 dtk sedang 8.00 dtk dan kurang 8.02 dtk , Dribling ball terbaik 1.30 dtk sedang 2.01 dtk dan kurang 2.30 dtk, Running With the ball terbaik 1.03 dtk sedang 2.28 dtk dan kurang 2.30 dtk, Heading the ball terbaik 6m sedang 5m kurang 4.5m, Shoting at the ball terbaik 55 sedang 40 kurang 30, Thow In terbaik 13 m sedang 11 m kurang 8 m, populasi dalam penelitian ini siswa yang ikut LPI smp 3 pontianak yang berjumlah 20 pemain, pengambilan data melalui tes keterampilan mengunakan metode diskriptif.
Kata Kunci : Keterampilan Tehnik dasar sepakbola
PENDAHULUAN
Olahraga sepakbola adalah olahraga yang begitu banyak disukai, digemari oleh siapapun baik tua, muda, laki-laki bahkan perempuan. Permainan sepakbola seperti halnya semua kegiatan hidup manusia yang membentuk sikap jujur terhadap diri sendiri, sportivitas, fair play, bertangung jawab dan memberanikan diri untuk mengambil keputusan. Perkembangan sepakbola di Indonesia sekarang ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal tersebut dapat dilihat di berbagai penjuru kota maupun pelosok desa, sangat mudah menemukan orang yang bermain sepakbola. Sepakbola sangat digemari oleh masyarakat karena olahraga ini tidak mengenal umur, status sosial, dan jenis kelamin karena sekarang ini tidak hanya laki-laki saja yang memainkannya bahkan perempuan sudah banyak yang suka bermain sepakbola. Saat ini, sepakbola tidak hanya menjadi olahraga rekreasi saja tapi sudah menjadi olahraga prestasi.
 Sepakbola merupakan olahraga yang begitu indah penuh dengan kedamaian jika seseorang menikmati suatu pertandingan baik tingkat regional bahkan internasional yang memberikan kontribusi secara tidak langsung tanpa kita sadari bersama.sepakbola juga bisa meng hipnotis seseorang hinga tergila-gila bahkan sampai melebihi hal itu. Pada tahun 2009 baru terbentuk Liga Pendidikan Indonesia, walaupun pelaksanaan pembinaanya baru bisa terlaksana pada tahun 2010-2011. Maka setelah itu barulah LPI memiliki landasan hukum yang berasal dari nota kesepahaman antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan persatuan sepakbola seluruh Indonesia. Yang tertuang dalam surat nomor: 21/MPN/LL/2009, nomor: 0054/Menpora/2/2009, nomor: 01/II/2009 tanggal 22 Februari 2009, tentang Liga Pendidikan Indonesia dan surat keputusan bersama antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia nomor: 04/V/KB/2009, nomor: 018/Menpora/5/2009, nomor: SKEP/42/NH/ V/2009 tanggal 25 Mei 2009, tentang kepanitiaan nasional Liga Pendidikan Indonesia.
LPI merupakan bentuk simbiosme-mutualisme antara Kemendiknas, Kemenpora dan PSSI. Kemendiknas bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan pada dinas pemerintahan bidang pendidikan ditingkat kota atau kabupaten dan provinsi, pembinaan tenaga keolahragaan yang terkait dengan dunia pendidikan dan memberikan penghargaan beasiswa bagi pelajar berpestasi. Sedangkan kementerian pemuda dan olahraga memberikan dukungan dan fasilitas penunjang kegiatan program, pemberdayaan PPLP (Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar), PPLM (Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa) dan SKO (Sekolah Khusus Olahraga) dan pembinaan tenaga pelatih olahraga sepakbola untuk ditempatkan pada sentra pembinaan dan pelatihan olahraga.
Tehnik bermain sepakbola adalah semua gerakan- gerakan tanpa bola dan dengan bola (Sukatamsi, 1985:33), tehnik dasar pemain sepakbola LPI smp 3 pontianak sejauh ini masih kategori belum matang karena setiap pemain belum memahami tingkatan latihan seperti yang di sampaikan(Robert koger, 2005:13) ada tiga jenis tehnik permainan sepakbola yang harus anda sampaikan kepada para pemain yang pertama Foundation atau tehnik dasar,yang kedua intermediate tehnik lanjutan dan yang terakhir Game atau tehnik bermain. Sedangkan tingkatan Latihan yang baik harus diawali dari fundamental,besik, related, game situasion, dan game(Atiq, 2008:10) Pembinaan yang diberikan oleh manajemen juga baik di mulai setiap senin sampai hari jumat namun   pemain LPI smp 3 pontianak  kalo latihan masih kurang rasa keseriusan belum bisa dilakukan dengan baik bahkan pada saat treot, turnamen bahkan kompetisi liga LPI bulan maret sampai april tahun 2012 para pemain mengalami demam pangung sehinga tehnik yang dimiliki pada hilang di sebabkan kurangnya percaya diri dan adabtasi pada stadion psp dimana kompetisi tersebut diselangarakan. Smp 3 pontianak dari tiga pertandingan satu kali menang, satu kali kalah dan satu kali seri, hasil tersebut merupakan hasil yang baik karena sebelum di putarnya kompetisi hanya tiga minggu persiapan latihanya, beberapa faktor yang terjadi di pertandingan kelemahanya berlandasan di tehnik dasar sepakbola.





  METODE
Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskiptif dengan pengumpulan data mengunakan tes keterampilan tehnik dasar sepakbola, Sampel dalam penelitian ini seluruh siswa smp 3 pontianak kelahiran di bawah tahun 1998 yang masuk tim LPI smp 3 pontianak tahun 2012 sebanyak 20 pemain secara total sampling.
HASIL PENELITIAN
Hasil tes keterampilan tehnik sepakbola LPI smp 3 pontianak tahun 2012 skor terbaik dan terendah keterampilan tehnik dasar sepakbola  Short Passed terbaik7.33 dtk sedang 8.00 dtk dan kurang 8.02 dtk , Dribling ball terbaik 1.30 dtk sedang 2.01 dtk dan kurang 2.30 dtk, Running With the ball terbaik 1.03 dtk sedang 2.28 dtk dan kurang 2.30 dtk, Heading the ball terbaik 6m sedang 5m kurang 4.5m, Shoting at the ball terbaik 55 sedang 40 kurang 30, Thow In terbaik 13 m sedang 11 m kurang 8 m.
PEMBAHASAN
Tehnik dasar merupakan keterampilan pokok yang harus dikuasai untuk dapat berprestasi tinggi(Sucipto,dkk, 1999:38). Tehnik sepakbola merupakan besic dan fundamental pada permainan sepakbola secara keseluruhan yang mampu mengembangkan setiap pemain baik individu maupun umum yang mencakup dengan aspek gerak dasar, dalam permainan tidak mengalami kesulitan maka pemain di tuntut untuk paling tidak menguasai sedikit rangkaian beberapa tehnik yang memiliki koordinasi antar tehnik dasar.
(Timo Scheunemann,2005:33)Seperti yang telah dijabarkan sebelumnya  seseorang pemain yang berkualitas memiliki (1) Tehnik individu (2) Mental (3) pengertian permaianan yang memadai dan (4) fisik yang mendukung.
Proses latihan juga bisa kita katakan sebagai pendukung meningkatnya keterampilan tehnik dasar sepakbola jika memang pemain tersebut bisa bertangung jawab secara utuh. (Agus Salim, 2005:163)saat sekalian mendapatkan pengalaman dalam olahraga apa saja maka kemampuan akan meningkat dengan sendirinya. Ini terbukti dalam permaianan olahraga tim seperti sepakbola, yang dikarenakan peningkatan standar dari rekan tim dan lawan-lawan menuntut kemampuan kalian untuk tampil lebih baik.
Di tinjau dari bakat para pemain LPI smp 3 pontianak belum memenuhi sarat sebagai calon atlet tinggi dan berat badan para pemain LPI smp 3 pontianak kurang prima, bibit atau talenta sebenarnya bisa di kembangkan apa bila ada pembinaan yang berlanjut artinya berjenjang dan kontiyu sehingga bakat yang sudah ada bisa di raih dengan latihan terpgram,nutrisi yang sesuai dan rasa kesungguhan dalam melaksanakan sesi latihan.
Tehnik-tehnik dasar yang telah dilaksanakan memiliki satu kesatuan dalam permainan sepakbola seperti tehnik dribling dengan Running with the ball betujuan untuk permainan gaya serangan balik dengan kecepatan maksimal sehingga bisa memberikan kontibusi terhadap tehnik lain, Short Passed dan Shooting ball ini juga tehnik dasar yang bertujuan untuk mencetak goal dan memberikan akurat passing dalam ball posiseon ketika bola dalam sedang dimainkan, Sedangkan Throw in dan Heading bisa menjadi proses untuk meraih kemenangan dalam suatu pertandingan.
Dalam pengambilan hasil keterampilan tehnik dasar sepakbola pemain kurang serius untuk menjalankan item-item tes di sebabkan kurangnya persiapan menjelang pengambilan data-data, berdasarkan uraian tersebut tim pelatih selalu memberikan pematangan tehnik dasar baik di sela-sela libur melalui tugas.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka peneliti menyimpulakan sebagai berikut tes keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012 berada di kategori kurang.
Di Sarankan setiap pemain dan pelatih selalu ada koordinasi yang baik dalam menentukan program latihan yang maksimal, khusus pemain LPI smp 3 pontianak perlu kesunguhan dan disiplin Tinggi agar bisa menerima tehnik- tehnik dasar sepakbola dengan mudah yang sudah di bentuk model-model pelaksanaanya.
DAFTAR PUSTAKA
       Atiq Ahmad, 2009. Buku ajar sepakbola pontianak: PJKR
               Koger Robert, 2005. Latihan dasar Andal sepakbola remaja amerika serikat. Saka mitra kompetis
 R. Fauzi daral,2009. Tes keterampilan sepakbola.Jakarta: Pusat pengembangan kualitas       jasmani
Sucipto, dkk. 1999. Sepakbola .Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Salim Agus, 2005. Buku pintar sepakbola. Bandung: Nuans.
               Scheunneman Timo,2005.Dasar Sepakbola.Malang jawa timur:Dioma
       Sukatamsi, 1985.Tehnik dasar bermain sepakbola.solo: tiga serangkai












Minggu, 06 Mei 2012

TINGKAT KETERAMPILAN TEHNIK DASAR SEPAKBOLA LPI SMP 3 PONTIANAK TAHUN 2012
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012. Metode penelitian ini yang di gunakan adalah metode deskriptif, dengan pengumpulan data mengunakan tes tehnik dasar sepakbola Short Passed terbaik 15,30dtk sedang 18,00 dtk dan kurang 20,78 dtk , Dribling ball terbaik 5,30 dtk sedang 7,00 dtk dan kurang 8,30 dtk, Running With the ball terbaik 4,33 dtk sedang 6,28 dtk dan kurang 8,90 dtk, Heading the ball terbaik 16 m sedang 10 m kurang 7 m, Shoting at the ball terbaik 60 sedang 36 kurang 30, Thow In terbaik 20 m sedang 13 m kurang 8 m, populasi dalam penelitian ini siswa yang ikut LPI smp 3 pontianak yang berjumlah 20 pemain, pengambilan data melalui tes keterampilan mengunakan metode diskriptif.
Kata Kunci : Keterampilan Tehnik dasar sepakbola
PENDAHULUAN
Olahraga sepakbola adalah olahraga yang begitu banyak disukai, digemari oleh siapapun baik tua, muda, laki-laki bahkan perempuan. Permainan sepakbola seperti halnya semua kegiatan hidup manusia yang membentuk sikap jujur terhadap diri sendiri, sportivitas, fair play, bertangung jawab dan memberanikan diri untuk mengambil keputusan. Perkembangan sepakbola di Indonesia sekarang ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal tersebut dapat dilihat di berbagai penjuru kota maupun pelosok desa, sangat mudah menemukan orang yang bermain sepakbola. Sepakbola sangat digemari oleh masyarakat karena olahraga ini tidak mengenal umur, status sosial, dan jenis kelamin karena sekarang ini tidak hanya laki-laki saja yang memainkannya bahkan perempuan sudah banyak yang suka bermain sepakbola. Saat ini, sepakbola tidak hanya menjadi olahraga rekreasi saja tapi sudah menjadi olahraga prestasi.
 Sepakbola merupakan olahraga yang begitu indah penuh dengan kedamaian jika seseorang menikmati suatu pertandingan baik tingkat regional bahkan internasional yang memberikan kontribusi secara tidak langsung tanpa kita sadari bersama.sepakbola juga bisa meng hipnotis seseorang hinga tergila-gila bahkan sampai melebihi hal itu. Pada tahun 2009 baru terbentuk Liga Pendidikan Indonesia, walaupun pelaksanaan pembinaanya baru bisa terlaksana pada tahun 2010-2011. Maka setelah itu barulah LPI memiliki landasan hukum yang berasal dari nota kesepahaman antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan persatuan sepakbola seluruh Indonesia. Yang tertuang dalam surat nomor: 21/MPN/LL/2009, nomor: 0054/Menpora/2/2009, nomor: 01/II/2009 tanggal 22 Februari 2009, tentang Liga Pendidikan Indonesia dan surat keputusan bersama antara Departemen Pendidikan Nasional, kementerian negara pemuda dan olahraga dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia nomor: 04/V/KB/2009, nomor: 018/Menpora/5/2009, nomor: SKEP/42/NH/ V/2009 tanggal 25 Mei 2009, tentang kepanitiaan nasional Liga Pendidikan Indonesia.
LPI merupakan bentuk simbiosme-mutualisme antara Kemendiknas, Kemenpora dan PSSI. Kemendiknas bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan pada dinas pemerintahan bidang pendidikan ditingkat kota atau kabupaten dan provinsi, pembinaan tenaga keolahragaan yang terkait dengan dunia pendidikan dan memberikan penghargaan beasiswa bagi pelajar berpestasi. Sedangkan kementerian pemuda dan olahraga memberikan dukungan dan fasilitas penunjang kegiatan program, pemberdayaan PPLP (Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar), PPLM (Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa) dan SKO (Sekolah Khusus Olahraga) dan pembinaan tenaga pelatih olahraga sepakbola untuk ditempatkan pada sentra pembinaan dan pelatihan olahraga.
Tehnik bermain sepakbola adalah semua gerakan- gerakan tanpa bola dan dengan bola (Sukatamsi, 1985:33), tehnik dasar pemain sepakbola LPI smp 3 pontianak sejauh ini masih kategori belum matang karena setiap pemain belum memahami tingkatan latihan seperti yang di sampaikan(Robert koger, 2005:13) ada tiga jenis tehnik permainan sepakbola yang harus anda sampaikan kepada para pemain yang pertama Foundation atau tehnik dasar,yang kedua intermediate tehnik lanjutan dan yang terakhir Game atau tehnik bermain. Sedangkan tingkatan Latihan yang baik harus diawali dari fundamental,besik, related, game situasion, dan game(Atiq, 2008:10) Pembinaan yang diberikan oleh manajemen juga baik di mulai setiap senin sampai hari jumat namun   pemain LPI smp 3 pontianak  kalo latihan masih kurang rasa keseriusan belum bisa dilakukan dengan baik bahkan pada saat treot, turnamen bahkan kompetisi liga LPI bulan maret sampai april tahun 2012 para pemain mengalami demam pangung sehinga tehnik yang dimiliki pada hilang di sebabkan kurangnya percaya diri dan adabtasi pada stadion psp dimana kompetisi tersebut diselangarakan. Smp 3 pontianak dari tiga pertandingan satu kali menang, satu kali kalah dan satu kali seri, hasil tersebut merupakan hasil yang baik karena sebelum di putarnya kompetisi hanya tiga minggu persiapan latihanya, beberapa faktor yang terjadi di pertandingan kelemahanya berlandasan di tehnik dasar sepakbola.





  METODE
Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskiptif dengan pengumpulan data mengunakan tes keterampilan tehnik dasar sepakbola, Sampel dalam penelitian ini seluruh siswa smp 3 pontianak kelahiran di bawah tahun 1998 yang masuk tim LPI smp 3 pontianak tahun 2012 sebanyak 20 pemain secara total sampling.
HASIL PENELITIAN
Hasil tes keterampilan tehnik sepakbola LPI smp 3 pontianak tahun 2012 skor terbaik dan terendah keterampilan tehnik dasar sepakbola  Short Passed terbaik 15,30 dtk sedang 18,00 dtk dan kurang 20,78 dtk , Dribling ball terbaik 5,30 dtk sedang 7,00 dtk dan kurang 8,30 dtk, Running With the ball terbaik 4,33 dtk sedang 6,28 dtk dan kurang 8,90 dtk, Heading the ball terbaik 11 m sedang 8 m kurang 5 m, Shoting at the ball terbaik 30 sedang 20 kurang 18, Thow In terbaik 12 m sedang 9 m kurang 7,5 m.
PEMBAHASAN
Tehnik sepakbola merupakan besic dan fundamental pada permainan sepakbola secara keseluruhan yang mampu mengembangkan setiap pemain baik individu maupun umum yang mencakup dengan aspek gerak dasar, dalam permainan tidak mengalami kesulitan maka pemain di tuntut untuk paling tidak menguasai sedikit rangkaian beberapa tehnik yang memiliki koordinasi antar tehnik dasar.
(Timo Scheunemann,2005:33)Seperti yang telah dijabarkan sebelumnya  seseorang pemain yang berkualitas memiliki (1) Tehnik individu (2) Mental (3) pengertian permaianan yang memadai dan (4) fisik yang mendukung.
Proses latihan juga bisa kita katakan sebagai pendukung meningkatnya keterampilan tehnik dasar sepakbola jika memang pemain tersebut bisa bertangung jawab secara utuh. (Agus Salim, 2005:163)saat sekalian mendapatkan pengalaman dalam olahraga apa saja maka kemampuan akan meningkat dengan sendirinya. Ini terbukti dalam permaianan olahraga tim seperti sepakbola, yang dikarenakan peningkatan standar dari rekan tim dan lawan-lawan menuntut kemampuan kalian untuk tampil lebih baik.
Di tinjau dari bakat para pemain LPI smp 3 pontianak belum memenuhi sarat sebagai calon atlet tinggi dan berat badan para pemain LPI smp 3 pontianak kurang prima, bibit atau talenta sebenarnya bisa di kembangkan apa bila ada pembinaan yang berlanjut artinya berjenjang dan kontiyu sehingga bakat yang sudah ada bisa di raih dengan latihan terpgram,nutrisi yang sesuai dan rasa kesungguhan dalam melaksanakan sesi latihan.
Tehnik-tehnik dasar yang telah dilaksanakan memiliki satu kesatuan dalam permainan sepakbola seperti tehnik dribling dengan Running with the ball betujuan untuk permainan gaya serangan balik dengan kecepatan maksimal sehingga bisa memberikan kontibusi terhadap tehnik lain, Short Passed dan Shooting ball ini juga tehnik dasar yang bertujuan untuk mencetak goal dan memberikan akurat passing dalam ball posiseon ketika bola dalam sedang dimainkan, Sedangkan Throw in dan Heading bisa menjadi proses untuk meraih kemenangan dalam suatu pertandingan.
Dalam pengambilan hasil keterampilan tehnik dasar sepakbola pemain kurang serius untuk menjalankan item-item tes di sebabkan kurangnya persiapan menjelang pengambilan data-data, berdasarkan uraian tersebut tim pelatih selalu memberikan pematangan tehnik dasar baik di sela-sela libur melalui tugas.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka peneliti menyimpulakan sebagai berikut tes keterampilan tehnik dasar sepakbola LPI smp 3 pontianak Tahun 2012 berada di kategori kurang.
Di Sarankan setiap pemain dan pelatih selalu ada koordinasi yang baik dalam menentukan program latihan yang maksimal, khusus pemain LPI smp 3 pontianak perlu kesunguhan dan disiplin Tinggi agar bisa menerima tehnik- tehnik dasar sepakbola dengan mudah yang sudah di bentuk model-model pelaksanaanya.
DAFTAR PUSTAKA
       Atiq Ahmad, 2009. Buku ajar sepakbola pontianak: PJKR
               Koger Robert, 2005. Latihan dasar Andal sepakbola remaja amerika serikat. Saka mitra kompetis
 R. Fauzi daral,2009. Tes keterampilan sepakbola.Jakarta: Pusat pengembangan kualitas       jasmani
Salim Agus, 2005. Buku pintar sepakbola. Bandung: Nuans.
               Scheunneman Timo,2005.Dasar Sepakbola.Malang jawa timur:Dioma
       Sukatamsi, 1985.Tehnik dasar bermain sepakbola.solo: tiga serangkai